Candi Pawon – Di masa lalu, Indonesia sendiri masih dikuasai oleh kerajaan besar yang sangat berpengaruh. Agama Buddha dan Hindu pun menjadi dominan sejak awal abad di Nusantara. Terbukti dengan banyaknya candi yang masih berdiri tegak hingga sekarang. Khususnya di Jawa Tengah, dimana kamu dapat mengunjungi Candi Borobudur yang tersohor.
Namun, selain Candi Borobudur ada juga beberapa candi lain yang bisa kamu kunjungi dan tidak kalah indahnya. Salah satunya adalah Candi Pawon yang lokasinya sendiri sangat dekat dengan Candi Borobudur. Mungkin candi yang satu ini tidak populer, tapi memiliki daya tarik yang harus kamu lihat dari dekat.
Sejarah Singkat dari Candi Pawon
Candi Pawon merupakan candi dengan corak Buddha yang diperkirakan dibangun di zaman yang sama dengan Candi Borobudur. Pertama kali ditemukan, Candi Pawon tertutup oleh semak belukar dengan keadaan yang cukup rusak. Pada tahun 1897 hingga 1904, Candi Pawon diperbaiki sebelum dilanjutkan kembali pada tahun 1908.
Candi Pawon memiliki fungsi yang cukup berbeda dari candi Buddha lainnya. Dimana Candi Pawon menyimpan jenazah Raja Indra, penguasa yang membuat Dinasti Syailendra berjaya di abad ke 8. Pembangunan dari Candi Pawon diprakarsai oleh Raja Samaratungga yang merupakan anak dari Raja Indra.
Jika diperhatikan Candi Pawon ini memiliki garis lurus dengan Candi Borobudur dan Candi Mendut. Sehingga sudah dapat disimpulkan jika ketiga candi Buddha tersebut memang memiliki hubungan satu sama lain. Candi Pawon dasarnya berbentuk segi empat, dengan luas 10 meter kali 10 meter dan tinggi sekitar 13,3 meter.
Daya Tarik dari Candi Pawon
Selain menjadi saksi bisu akan peradaban di masa lalu, Candi Pawon jelas memiliki daya tarik yang akan membuat siapa saja menjadi terpukau. Di bawah ini adalah beberapa daya tarik yang dimiliki oleh Candi Pawon:
Mempelajari Relief dari Candi Pawon
Jika kamu mengunjungi Candi Pawon, maka hal pertama yang harus kamu perhatikan adalah reliefnya. Saat Raja Indra wafat, pihak kerajaan dan penduduk mempercayai bahwa ia telah mencapai fase Bodhisattva. Dimana memang di Candi Pawon terdapat arca Bodhisattva dan dipercaya menggambarkan Raja Indra.
Pada bagian depan dari Candi Pawon, tepatnya pada bagian atas pintu masuk terdapat relief Dewa Kuwera yang merupakan Dewa Kekayaan. Posisi dari relief Dewa Kuwera tersebut terlihat berdiri. Lalu, di sisi utara dan selatan dari Candi Pawon juga ada relief Kinara dan Kinari yang merupakan sepasang burung dengan kepala manusia.
Secara garis besar seluruh relief yang ada di Candi Pawon sendiri merupakan sebuah dekorasi saja. Tidak ada cerita apapun dari relief di setiap sudutnya, sangat berbeda dengan Candi Borobudur yang menyampaikan sebuah cerita akan agama Buddha.
Berfoto dan Menikmati Suasana di Candi Pawon
Daya tarik selanjutnya yang dimiliki oleh Candi Pawon adalah suasana yang sangat tenang dan kamu pun bisa berfoto dengan bebas. Seluruh bagian Candi Pawon sangatlah indah, sehingga bisa kamu jadikan background foto yang indah. Mengingat bahwa Candi Pawon sendiri punya fungsi yang sangat sakral, tidak heran bila seluruh kawasan ini terasa sangat nyaman.
Ketika kamu mengunjungi Candi Pawon, maka ada baiknya tidak merusak areanya. Mengingat bahwa Candi Pawon memiliki cerita sejarah yang jelas tidak ternilai harganya. Maka sangatlah disarankan untuk tetap menjaga situs peninggalan yang satu ini.
Lokasi, Jam Buka dan Harga Tiket Masuk ke Candi Pawon
Bagi kamu yang ingin mengunjungi Candi Pawon, maka alamat lengkapnya adalah di Dusun Bronjolan, Dusun I, Desa Wanurejo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Jaraknya sendiri hanyalah 1,7 km dari Candi Borobudur sehingga bisa sekalian mampir saat berada di kawasan ini.
Sedangkan jam operasional dari Candi Pawon adalah mulai 09.00 WIB hingga 17.30 WIB saja dan dibuka setiap hari. Lalu, untuk harga tiket masuk Candi Pawon juga tidak mahal. Turis lokal hanya perlu membayar Rp. 10.000 dan turis mancanegara Rp. 20.000 saja.
Candi Pawon adalah peninggalan sejarah yang sangatlah berarti dan tidak ternilai harganya. Jika kamu sedang berlibur ke Yogyakarta atau Magelang, jangan lupa untuk mengunjungi Candi Pawon. Selain itu, kamu juga bisa menghubungi Widyaloka Wisata untuk menjadi sahabat perjalanan liburanmu. Dimana kami akan memberikan pelayanan terbaik dengan berbagai paket tour di Jogja yang telah kami sediakan.